Sesi foto prewedding bisa dilakukan dalam berbagai tema dan juga lokasi yang disukai oleh kedua calon pengantin, bahkan ada banyak orang yang sengaja bepergian jauh ke luar kota hanya untuk melakukannya dan memastikan hasil yang bagus serta sesuai dengan harapan mereka. Hal ini tentu sah-sah saja untuk dilakukan, asal memiliki sejumlah dana yang memadai untuk melakukannya. Biasanya untuk mengambil sejumlah foto di luar kota akan membutuhkan sejumlah dana yang terbilang besar, untuk itu sedikit saran dari saya buat anda yang berada di sekitar Gorontalo. untuk lokasi foto prewedding di Museum Pendaratan Pesawat Ampibi . terletak di Desa Iluta, Kecamatan Batudaa, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
|
Gambar Pribadi |
Berikut sekilas sejarah Museum Pendaratan Pesawat Ampibi
Presiden Soekarno pertama kalinya berkunjung ke Gorontalo pada tahun 1950 dan kembali lagi pada 1956. Kini, jejak Soekarno di tempat itu dibuat sebagai museum
Museum itu bernama Museum Pendaratan Pesawat Ampibi. terletak di Desa Iluta, Kecamatan Batudaa, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo. Lokasi berada tepat di tepi bagian selatan Danau Limboto, dan sekitar 2 kilometer dari Taman Purbakala Benteng Otanaha. Saat Presiden Soekarno berkunjung ke Gorontalo, dua kali menggunakan pesawat amfibi dan mendarat di Danau Limboto. Waktu itu, kedalaman Danau Limboto diperkirakan lebih dari 20 meter. Adapun museum tersebut berada sekitar 15 meter dari bibir danau.
Awalnya, bangunan musem ini merupakan rumah yang dibangun semasa pemerintahan kolonial Belanda menguasai Gorontalo, dan diperkirakan dibangun pada tahun 1936.
Dari kisah tersebut, bangunan rumah mungil di tepi Danau Limboto ini ditetapkan sebagai Cagar Budaya Situs Rumah Pendaratan Soekarno oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata dan Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Gorontalo. Rumah tersebut menjadi saksi kedatangan Soekarno di Gorontalo. Selanjutnya, pada 29 Juni 2002 rumah itu direnovasi dan diresmikan oleh Presiden RI yang kelima, Megawati Soekarnoputri, sebagai museum.
Museum Pendaratan Pesawat Ampibi didirikan untuk mengenang semangat juang Soekarno mempertahankan NKRI seperti yang tercantum dalam papan nama museum.
Ruangan di dalam museum terbagi menjadi dua sekat. Satu ruang yang paling kecil sebelumnya berfungsi untuk toilet. Sisanya dipakai untuk memajang benda-benda kuno, seperti foto-foto Soekarno dan uang kertas di era awal kemerdekaan RI. Foto dan uang kertas terpajang rapi pada semua bagian dinding museum
Di museum ini, Anda akan diajak untuk sejenak kembali ke masa lampau dengan mengamati berbagai dokumentasi kedatangan Presiden Pertama RI Ir. Soekarno ke Gorontalo pada masa itu, juga di museum ini disimpan barang-barang kuno dan bersejarah. Karena museum ini terletak tepat di tepian Danau Limboto yang memiliki keindahan alam yang sejuk dan tenang, sehingga dapat sekaligus dinikmati pemandangan indah sambil memancing ikan di pondok-pondok tepi danau yang telah disediakan.
Bagi anda yang ingin melangsungkan pernikahan, maka ada banyak pasangan yang memilih untuk melakukan sesi foto prewedding beberapa saat sebelum pernikahan dilangsungkan. Sebagian besar pasangan menganggap ini sebagai salah satu hal yang patut dan wajib untuk dilakukan, sehingga tak jarang mereka secara khusus mencari lokasi untuk prewedding.
Berikut ini foto prewedding saya sendiri di Museum Pendaratan Pesawat Ampibi.
|
Didalam Ruangan |
|
Didalam Ruangan |
|
Didalam Ruangan | |
|
Diluar Ruangan, Halaman Meseum |
|
Diluar Ruangan, Halaman Meseum |
|
Diluar Ruangan, Halaman Meseum |
|
Diluar Ruangan, Halaman Meseum |
|
Add caption |
|
Diluar Ruangan, Halaman Meseum |
|
Diluar Ruangan, Halaman Meseum |
|
Diluar Ruangan, Halaman Meseum |
|
Diluar Ruangan, Halaman Meseum |
Baca Juga
0 Response to "Prewedding di Museum Pendaratan Pesawat Ampibi"
Post a Comment